Pabrik Tas Symphonia berdiri sejak tahun 2002 di kota Bandung dan melebar ke kota Jakarta pada tahun 2009, sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan tas-tas spesialis untuk promosi dengan berbagai macam model yang bervariatif dan bahan yang berkualitas. Adapun jenis-jenis tas yang kami buat seperti : tas ransel / backpack, lunch box, tas pinggang, tas sekolah, tas kanvas, travel bag, tas laptop, trolley bag, tas seminar, tas olah raga, tas promosi, tas spunbond, tas gunung, tas rapim, tas kulit, tas musda, tas diklat, tas haji, tas outbound dan jenis-jenis tas lainnya yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda. Selain itu kami juga menerima untuk dibuatkan sample model dan bahan tas yang ditentukan oleh pelanggan dan akan kami buatkan serta dikirimkan secepatnya setelah kesepakatan harga telah tercapai. Dan kami juga menerima pemesanan tas untuk kota Bandung, Jakarta, Medan, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Balikpapan, Papua, Banjarmasin dan juga seluruh kota di Indonesia

Tuesday, April 24, 2012

Tas jinjing dan Slempang kebutuhan Sporty

9:08 AM    No comments

Model Tas Sporty Basket
Pabrik Tas Jakarta menerima order pembuatan tas Jinjing sporty.

1 kompartemen utama dan beberapa pocket samping.
Bahan yang digunakan :
D600 / D1682 / D300 / Dobby / Cordura.dan bahan polyester atau Nylon lainnya.

Cocok untuk kegiatan olah raga atau hadiah perusahaan.

Cara order kirimkan spesifikasi, desain atau bentuk tas yang di sukai atau referensi photo ke email kami, untuk segera kami proses.

Minimum order per artikel 100pc new desain.

Warna dapat anda sesuaikan dengan keinginan anda.

Harga terbaik untuk order 1000 pc ke atas.

Sample dibuat dengan masuknya tanda jadi (10% atau PO).

Proses produksi total setelah DP masuk 50% dan pelunasan dilakukan sebelum pengiriman barang yang diorder.

Garansi jahit 30 hari setelah barang order diterima.

Kami juga menerima pemesanan untuk pasar luar negeri (wilayah ASEAN) dengan minimum order 5000 pc.

Untuk informasi lebih lanjut hubungi salah satu marketing kami.

0 comments:

Post a Comment